Suatu ketika, Buddha berkata :
“Di daerah selatan (maksudnya India selatan,
Buddha tinggal di India utara, disekitar perbatasan Nepal sekarang),
ada suatu upacara penyucian diri. Pada waktu itu banyak disediakan
makanan dan minuman, ada juga pertunjukan tari dan musik
.
Tapi ini bukanlah upacara penyucian diri yang
sebenarnya. Karena upacara ini tidak mengarah pada kebaikan, tidak
menghilangkan noda pikiran, tidak menenangkan pikiran, dan tidak
menimbulkan pencerahan.
Maka sekarang Saya (Buddha) akan mengajarkan kepada
anda tentang upacara penyucian diri yang sebenarnya. Upacara yang
mengarah pada kebaikan, yang bisa menghilangkan noda pikiran, yang
bisa menenangkan pikiran, dan menimbulkan pencerahan. Upacara ini
bisa menghilangkan SEGALA penderitaan.
Bagaimana melakukan upacaranya ? Upacaranya adalah
dengan melaksanakan :
- Pandangan Benar ( Samma-Ditthi)
- Pikiran Benar ( Samma-Sankappa) KEBIJAKSANAAN (PANNA)
- Ucapan Benar ( Samma- Vaca)
- Perbuatan Benar ( Samma-Kamanta) MORALITAS (SILA)
- Mata pencaharian Benar ( Samma-Ajiva)
- Olah Sifat Benar ( Samma-Vayana)
- Perhatian Benar ( Samma-Sati) KONSENTRASI (SAMADHI)
- Konsentrasi Benar ( Samma-Samadhi)
ANGUTARA NIKAYA V – 215
Keterangan :
1. Pandangan Benar = menyadari, mengerti, melihat
segala sesuatu sebagaimana adanya, sesuai dengan
kenyataan.
- Olah sifat benar = menghilangkan sifat jelek, dan menumbuhkan sifat baik
- Perhatian benar = perhatian pada apa yang sedang dikerjakan dan dipikirkan.
- Konsentrasi benar = berlatih meditasi secara khusus
No comments:
Post a Comment